Senin, 14 Oktober 2013

Resensi Novel


Judul   100 jam
Ukuran: 13.5 x 20 cm
Tebal   : 232 halaman
Terbit  : September 2007
Penulis : Andrya Suhardi, Amalia Suryani
  

Sinopsis:

Banyak orang yang bilang bahwa lahir pada tanggal 29 Februari adalah kutukan karena berulang tahun lebih sedikit dari pada orang lain,tapi itu tidak berlaku buat Jasmine. Tanggal 29 februari disetiap tahun. Jasmine selalu mencantumkan tanggal kelahirannya itu dengan mencoret tanggal diawal Maret  dan menggantinya dengan menulis sendiri tanggal 29 Februari.
Jasmine tinggal di Panti Kasih Putih karena dulu ia ketika baru lahir di tinggal oleh sang ibu di Stasiun Senen dan ditemukan oleh Bu Meynar sang pemilik Panti Kasih Putih lalu dibawa pulang olehnya. Jasmine hafal bahwa namanya masuk didalam daftar anak bandel di panti. Benar saja,karena setiap ada kegaduhan dipanti selalu disebabkan oleh Jasmine.
35 hari lagi Jasmine akan berulang tahun yang ke tujuh belas.dan Jasmine ingin sekali mencari pekerjaan untuk dirinya. Sepulang dari sekolah,ia langsung mencari sebuah pekerjaan di pusat perbelanjaan di Jakarta. Tetapi setelah mencari kemana mana hasilnya NIHIL! Ketika sepulang dari mencari pekerjaan, hujan deras mengguyur ibukota.  Tiba-tiba ide muncul di otak Jasmine ketika melihat ojek payung. Jasmine pun berencana untuk mengojek payung esok harinya. Akibat pekerjaannya itu,Jasmine jadi pulang malam dan membuat Bunda Meynar  marah. Dan akhirnya Bunda menghukum Jasmine untuk menjadi guru di kolong selama 100 jam. Karena tidak bisa mengelak,Jasmine pun menuruti hukuman dari Bunda.
Jasmine tidak pernah menyangka bahwa ia menjadi guru akan mempunyai teman-teman yang tidak ia sangka. Terutama seorang gadis cilik bernama Lili. Gadis kecil yang imut,pintar,setia kawan dengan sahabatnya Nurul. Dan mungkin Jasmine akan menikmati hari harinya yang menyenangkan menjadi guru sekolah kolong.
Akhirnya aktivitas Jasmine sebagai guru sekolah kolong sampai juga ke telinga Diamantya Safitri,teman sekelasmya yang selalu mengejek dan menganggap Jasmine sebagai saingannya di kelas. Tya pun mengadu anak asuhan di les privatnya dengan anak kolong yang di ajarin Jasmine. Jasmine pun dengan mantap menyetujui karena ia tidak rela murid-muridnya di hina olwh Tya. Jasmine akhirnya memilih desi,murid baru di sekolahnya. Dia sangatlah pintar tetapi sayangnya ia harus putus sekolah karena bapaknya di penjara karena kasus korupsi.
Di sela-sela aktivitasnya menjadi guru sekolah kolong,kasih sayang tumbuh antara Arya,salah satu guru di sekolah kolong. Begitu juga Bagas,murid sekolah kolong dan Jasmine. Tapi Bagas merasa jasmine lebih menyukai Arya,cowok yang dari segala segi lebih baik darinya yang hanya seorang pengamen.
Saatnya semakin dekat, Ulang tahun Jasmine,kompetisdinya dengan Tya,dan masa hukumannya. Sebelum semuaberakhir,Jasmine mengajak Arya yang tiidak mengetahui apapun ke puncak monas untuk melepaskan balon-balon yang berisi semua mimpi Jasmine.
Ketakutan Jasmine selama ini akhirnya terjadi, Petugas Tramtib menghampiri ia dan Arya. Petugas itu memberi tahukan bahwa wilayah sekolah kolong harus di tertibkan. Pernyataan itu membuat air mata Jasmine menetes, teringat akan segala kenangannya di sekolah kolong itu. Ia tak sanggup kalau sekolah kolong ini harus di tertibkan.
Hari kompetisi tiba! Hasil akhir skor sama. Ini membuat Jasmine bersorak gembira. Tya sekarang mulai merasakan kehangatan sekolah kolong pada saat itu. Ia merasa belum pernah merasakan kasih sayang yang teramat dalam. Dan sebelum babak penentuan dimulai, Tya meminta Novi anak didiknya untuk mengalah agar sekolah kolong ini mendapatkan sumbangan buku pelajaran, walau dengan berat hati Novi pun menurutinya dan membiarkannya.                                                                
Tanggal 29 Februari yang telah dibuatnya di kalender pun tiba. Semua anak panti Kaih Putih sibuk menyiapkan persiapan pesta Ulang Tahun Jasmine yang ke-17, semuanya akan hadir, anak-anak panti, anak-anak sekolah kolong dan juga... Arya. Om Gun memberikan hadiah ulang tahun yang tak di duga oleh Jasmine. Kuliah di Malaysia dan bekerja di toko Om Gun yang berada di sana. Hadiah yang paling menakjubkan bagi Jasmine.
Tidak kalah dengan yang lain, Bagas menyiapkan hadiah sebuah sepasang sepatu dan sebuah lagu yang ia ciptakan untuk Jasmine. Tapi ketika ia akan berangkat menemui Dul untuk berangkat bersama, tiba-tiba ada masalah menghampirinya, mau tak mau Bagas harus mengatasinya sebelum ia pergi ke pesta ulang tahun Jasmine, cewek yang sangat ia sayangi.
Sudah lima bulan Jasmine tinggal di Kualalumpur, Malaysia. Tapi ia merasakan kangen yang amat luar biasa terhadap semuar orang yang ada di Jakarta. Akhirnya ia memutuskan untuk kembalike Jakarta dan kuliah di UI, dan kini Jasmine bekerja di sebuah gerai makanan cepat saji di Pasaraya Grande Blok M dan masih tinggal di Panti, ia berniat untuk ngekos di depok jika ia sudah merasa mapan.
Semua orang yang di sayangi oleh Jasmine kini menemukan impian mereka masing-masing. Arya kini bekerja di kantor konsultan dan tidak aktif lagi mengurus sekolah kolong. Bunda yang akhirnyamenikah dengan Om Gun. Bagas yang kini sukses dengan Band barunya di Bali dan cukup terkenal. Dul yang mulai memperbaiki dirinya dengan mencari pekerjaan yang halal yaitu kenek metromini. Tya yang akhirnya menuruti kemauan mamanya untuk sekolah dikedokteran, walau ia merasa iri dengan kebebasan yang dimiliki Jasmine. Lili dan Nurul yang kini berdamai dengan Bejo Ingus dan tetap bersekolah di sekolah kolong yang kini bernama Sekolah Harapan Bangsa. Dan Febri yang menjadi tenaga sukarelawan di Sekolah Harapan Bangsadan bertekad akan mencari orangtua kandungnya suatu hari nanti.



referensi : 

http://finapinpinpina.blogspot.com/2011/12/sinopsis-novel-100-jam.html
http://ghassanihashifah.blogspot.com/2013/05/resensi-novel-ilmu-budaya-dasar.html

Resensi Novel


Judul   100 jam
Ukuran: 13.5 x 20 cm
Tebal   : 232 halaman
Terbit  : September 2007
Penulis : Andrya Suhardi, Amalia Suryani
  

Sinopsis:

Banyak orang yang bilang bahwa lahir pada tanggal 29 Februari adalah kutukan karena berulang tahun lebih sedikit dari pada orang lain,tapi itu tidak berlaku buat Jasmine. Tanggal 29 februari disetiap tahun. Jasmine selalu mencantumkan tanggal kelahirannya itu dengan mencoret tanggal diawal Maret  dan menggantinya dengan menulis sendiri tanggal 29 Februari.
Jasmine tinggal di Panti Kasih Putih karena dulu ia ketika baru lahir di tinggal oleh sang ibu di Stasiun Senen dan ditemukan oleh Bu Meynar sang pemilik Panti Kasih Putih lalu dibawa pulang olehnya. Jasmine hafal bahwa namanya masuk didalam daftar anak bandel di panti. Benar saja,karena setiap ada kegaduhan dipanti selalu disebabkan oleh Jasmine.
35 hari lagi Jasmine akan berulang tahun yang ke tujuh belas.dan Jasmine ingin sekali mencari pekerjaan untuk dirinya. Sepulang dari sekolah,ia langsung mencari sebuah pekerjaan di pusat perbelanjaan di Jakarta. Tetapi setelah mencari kemana mana hasilnya NIHIL! Ketika sepulang dari mencari pekerjaan, hujan deras mengguyur ibukota.  Tiba-tiba ide muncul di otak Jasmine ketika melihat ojek payung. Jasmine pun berencana untuk mengojek payung esok harinya. Akibat pekerjaannya itu,Jasmine jadi pulang malam dan membuat Bunda Meynar  marah. Dan akhirnya Bunda menghukum Jasmine untuk menjadi guru di kolong selama 100 jam. Karena tidak bisa mengelak,Jasmine pun menuruti hukuman dari Bunda.
Jasmine tidak pernah menyangka bahwa ia menjadi guru akan mempunyai teman-teman yang tidak ia sangka. Terutama seorang gadis cilik bernama Lili. Gadis kecil yang imut,pintar,setia kawan dengan sahabatnya Nurul. Dan mungkin Jasmine akan menikmati hari harinya yang menyenangkan menjadi guru sekolah kolong.
Akhirnya aktivitas Jasmine sebagai guru sekolah kolong sampai juga ke telinga Diamantya Safitri,teman sekelasmya yang selalu mengejek dan menganggap Jasmine sebagai saingannya di kelas. Tya pun mengadu anak asuhan di les privatnya dengan anak kolong yang di ajarin Jasmine. Jasmine pun dengan mantap menyetujui karena ia tidak rela murid-muridnya di hina olwh Tya. Jasmine akhirnya memilih desi,murid baru di sekolahnya. Dia sangatlah pintar tetapi sayangnya ia harus putus sekolah karena bapaknya di penjara karena kasus korupsi.
Di sela-sela aktivitasnya menjadi guru sekolah kolong,kasih sayang tumbuh antara Arya,salah satu guru di sekolah kolong. Begitu juga Bagas,murid sekolah kolong dan Jasmine. Tapi Bagas merasa jasmine lebih menyukai Arya,cowok yang dari segala segi lebih baik darinya yang hanya seorang pengamen.
Saatnya semakin dekat, Ulang tahun Jasmine,kompetisdinya dengan Tya,dan masa hukumannya. Sebelum semuaberakhir,Jasmine mengajak Arya yang tiidak mengetahui apapun ke puncak monas untuk melepaskan balon-balon yang berisi semua mimpi Jasmine.
Ketakutan Jasmine selama ini akhirnya terjadi, Petugas Tramtib menghampiri ia dan Arya. Petugas itu memberi tahukan bahwa wilayah sekolah kolong harus di tertibkan. Pernyataan itu membuat air mata Jasmine menetes, teringat akan segala kenangannya di sekolah kolong itu. Ia tak sanggup kalau sekolah kolong ini harus di tertibkan.
Hari kompetisi tiba! Hasil akhir skor sama. Ini membuat Jasmine bersorak gembira. Tya sekarang mulai merasakan kehangatan sekolah kolong pada saat itu. Ia merasa belum pernah merasakan kasih sayang yang teramat dalam. Dan sebelum babak penentuan dimulai, Tya meminta Novi anak didiknya untuk mengalah agar sekolah kolong ini mendapatkan sumbangan buku pelajaran, walau dengan berat hati Novi pun menurutinya dan membiarkannya.                                                                
Tanggal 29 Februari yang telah dibuatnya di kalender pun tiba. Semua anak panti Kaih Putih sibuk menyiapkan persiapan pesta Ulang Tahun Jasmine yang ke-17, semuanya akan hadir, anak-anak panti, anak-anak sekolah kolong dan juga... Arya. Om Gun memberikan hadiah ulang tahun yang tak di duga oleh Jasmine. Kuliah di Malaysia dan bekerja di toko Om Gun yang berada di sana. Hadiah yang paling menakjubkan bagi Jasmine.
Tidak kalah dengan yang lain, Bagas menyiapkan hadiah sebuah sepasang sepatu dan sebuah lagu yang ia ciptakan untuk Jasmine. Tapi ketika ia akan berangkat menemui Dul untuk berangkat bersama, tiba-tiba ada masalah menghampirinya, mau tak mau Bagas harus mengatasinya sebelum ia pergi ke pesta ulang tahun Jasmine, cewek yang sangat ia sayangi.
Sudah lima bulan Jasmine tinggal di Kualalumpur, Malaysia. Tapi ia merasakan kangen yang amat luar biasa terhadap semuar orang yang ada di Jakarta. Akhirnya ia memutuskan untuk kembalike Jakarta dan kuliah di UI, dan kini Jasmine bekerja di sebuah gerai makanan cepat saji di Pasaraya Grande Blok M dan masih tinggal di Panti, ia berniat untuk ngekos di depok jika ia sudah merasa mapan.
Semua orang yang di sayangi oleh Jasmine kini menemukan impian mereka masing-masing. Arya kini bekerja di kantor konsultan dan tidak aktif lagi mengurus sekolah kolong. Bunda yang akhirnyamenikah dengan Om Gun. Bagas yang kini sukses dengan Band barunya di Bali dan cukup terkenal. Dul yang mulai memperbaiki dirinya dengan mencari pekerjaan yang halal yaitu kenek metromini. Tya yang akhirnya menuruti kemauan mamanya untuk sekolah dikedokteran, walau ia merasa iri dengan kebebasan yang dimiliki Jasmine. Lili dan Nurul yang kini berdamai dengan Bejo Ingus dan tetap bersekolah di sekolah kolong yang kini bernama Sekolah Harapan Bangsa. Dan Febri yang menjadi tenaga sukarelawan di Sekolah Harapan Bangsadan bertekad akan mencari orangtua kandungnya suatu hari nanti.



referensi : 

http://finapinpinpina.blogspot.com/2011/12/sinopsis-novel-100-jam.html
http://ghassanihashifah.blogspot.com/2013/05/resensi-novel-ilmu-budaya-dasar.html

Judul   100 jam
Ukuran: 13.5 x 20 cm
Tebal   : 232 halaman
Terbit  : September 2007
Penulis : Andrya Suhardi, Amalia Suryani
  

Sinopsis:

Banyak orang yang bilang bahwa lahir pada tanggal 29 Februari adalah kutukan karena berulang tahun lebih sedikit dari pada orang lain,tapi itu tidak berlaku buat Jasmine. Tanggal 29 februari disetiap tahun. Jasmine selalu mencantumkan tanggal kelahirannya itu dengan mencoret tanggal diawal Maret  dan menggantinya dengan menulis sendiri tanggal 29 Februari.
Jasmine tinggal di Panti Kasih Putih karena dulu ia ketika baru lahir di tinggal oleh sang ibu di Stasiun Senen dan ditemukan oleh Bu Meynar sang pemilik Panti Kasih Putih lalu dibawa pulang olehnya. Jasmine hafal bahwa namanya masuk didalam daftar anak bandel di panti. Benar saja,karena setiap ada kegaduhan dipanti selalu disebabkan oleh Jasmine.
35 hari lagi Jasmine akan berulang tahun yang ke tujuh belas.dan Jasmine ingin sekali mencari pekerjaan untuk dirinya. Sepulang dari sekolah,ia langsung mencari sebuah pekerjaan di pusat perbelanjaan di Jakarta. Tetapi setelah mencari kemana mana hasilnya NIHIL! Ketika sepulang dari mencari pekerjaan, hujan deras mengguyur ibukota.  Tiba-tiba ide muncul di otak Jasmine ketika melihat ojek payung. Jasmine pun berencana untuk mengojek payung esok harinya. Akibat pekerjaannya itu,Jasmine jadi pulang malam dan membuat Bunda Meynar  marah. Dan akhirnya Bunda menghukum Jasmine untuk menjadi guru di kolong selama 100 jam. Karena tidak bisa mengelak,Jasmine pun menuruti hukuman dari Bunda.
Jasmine tidak pernah menyangka bahwa ia menjadi guru akan mempunyai teman-teman yang tidak ia sangka. Terutama seorang gadis cilik bernama Lili. Gadis kecil yang imut,pintar,setia kawan dengan sahabatnya Nurul. Dan mungkin Jasmine akan menikmati hari harinya yang menyenangkan menjadi guru sekolah kolong.
Akhirnya aktivitas Jasmine sebagai guru sekolah kolong sampai juga ke telinga Diamantya Safitri,teman sekelasmya yang selalu mengejek dan menganggap Jasmine sebagai saingannya di kelas. Tya pun mengadu anak asuhan di les privatnya dengan anak kolong yang di ajarin Jasmine. Jasmine pun dengan mantap menyetujui karena ia tidak rela murid-muridnya di hina olwh Tya. Jasmine akhirnya memilih desi,murid baru di sekolahnya. Dia sangatlah pintar tetapi sayangnya ia harus putus sekolah karena bapaknya di penjara karena kasus korupsi.
Di sela-sela aktivitasnya menjadi guru sekolah kolong,kasih sayang tumbuh antara Arya,salah satu guru di sekolah kolong. Begitu juga Bagas,murid sekolah kolong dan Jasmine. Tapi Bagas merasa jasmine lebih menyukai Arya,cowok yang dari segala segi lebih baik darinya yang hanya seorang pengamen.
Saatnya semakin dekat, Ulang tahun Jasmine,kompetisdinya dengan Tya,dan masa hukumannya. Sebelum semuaberakhir,Jasmine mengajak Arya yang tiidak mengetahui apapun ke puncak monas untuk melepaskan balon-balon yang berisi semua mimpi Jasmine.
Ketakutan Jasmine selama ini akhirnya terjadi, Petugas Tramtib menghampiri ia dan Arya. Petugas itu memberi tahukan bahwa wilayah sekolah kolong harus di tertibkan. Pernyataan itu membuat air mata Jasmine menetes, teringat akan segala kenangannya di sekolah kolong itu. Ia tak sanggup kalau sekolah kolong ini harus di tertibkan.
Hari kompetisi tiba! Hasil akhir skor sama. Ini membuat Jasmine bersorak gembira. Tya sekarang mulai merasakan kehangatan sekolah kolong pada saat itu. Ia merasa belum pernah merasakan kasih sayang yang teramat dalam. Dan sebelum babak penentuan dimulai, Tya meminta Novi anak didiknya untuk mengalah agar sekolah kolong ini mendapatkan sumbangan buku pelajaran, walau dengan berat hati Novi pun menurutinya dan membiarkannya.                                                                
Tanggal 29 Februari yang telah dibuatnya di kalender pun tiba. Semua anak panti Kaih Putih sibuk menyiapkan persiapan pesta Ulang Tahun Jasmine yang ke-17, semuanya akan hadir, anak-anak panti, anak-anak sekolah kolong dan juga... Arya. Om Gun memberikan hadiah ulang tahun yang tak di duga oleh Jasmine. Kuliah di Malaysia dan bekerja di toko Om Gun yang berada di sana. Hadiah yang paling menakjubkan bagi Jasmine.
Tidak kalah dengan yang lain, Bagas menyiapkan hadiah sebuah sepasang sepatu dan sebuah lagu yang ia ciptakan untuk Jasmine. Tapi ketika ia akan berangkat menemui Dul untuk berangkat bersama, tiba-tiba ada masalah menghampirinya, mau tak mau Bagas harus mengatasinya sebelum ia pergi ke pesta ulang tahun Jasmine, cewek yang sangat ia sayangi.
Sudah lima bulan Jasmine tinggal di Kualalumpur, Malaysia. Tapi ia merasakan kangen yang amat luar biasa terhadap semuar orang yang ada di Jakarta. Akhirnya ia memutuskan untuk kembalike Jakarta dan kuliah di UI, dan kini Jasmine bekerja di sebuah gerai makanan cepat saji di Pasaraya Grande Blok M dan masih tinggal di Panti, ia berniat untuk ngekos di depok jika ia sudah merasa mapan.
Semua orang yang di sayangi oleh Jasmine kini menemukan impian mereka masing-masing. Arya kini bekerja di kantor konsultan dan tidak aktif lagi mengurus sekolah kolong. Bunda yang akhirnyamenikah dengan Om Gun. Bagas yang kini sukses dengan Band barunya di Bali dan cukup terkenal. Dul yang mulai memperbaiki dirinya dengan mencari pekerjaan yang halal yaitu kenek metromini. Tya yang akhirnya menuruti kemauan mamanya untuk sekolah dikedokteran, walau ia merasa iri dengan kebebasan yang dimiliki Jasmine. Lili dan Nurul yang kini berdamai dengan Bejo Ingus dan tetap bersekolah di sekolah kolong yang kini bernama Sekolah Harapan Bangsa. Dan Febri yang menjadi tenaga sukarelawan di Sekolah Harapan Bangsadan bertekad akan mencari orangtua kandungnya suatu hari nanti.



referensi : 

http://finapinpinpina.blogspot.com/2011/12/sinopsis-novel-100-jam.html
http://ghassanihashifah.blogspot.com/2013/05/resensi-novel-ilmu-budaya-dasar.html

CIRI-CIRI, UNSUR DAN TEORI ORGANISASI

Unsur – unsur teori organisasi

Setiap organisasi berlandaskan sejumlah manusia, tiada organisasi dapat exist tanpa manusia. Organisasi – organisasi memiliki suatu tujuan yang mengarahkan upaya upaya orang di dalam organisasi demikian, menuju ke arah tertentu. Hal itu dapat saja terjadi walaupun tujuan tujuan para individu pada organisasi tersebut berbeda. Organisasi secara sadar menstruktur aktivitas aktivitas anggotanya dengan jalan membagi tugas mereka dan mengembangkan system untuk mengorganisasi. Akhirnya dapat dikatakan bahwa setiap organisasi memiliki suatu batas yang jelas, yang menyatakan siapa saja yang berada di dalamnya dan siapa saja yang berada di luarnya.

Seperti di ketahui, istilah organisasi sulit dirumuskan. Hal ini terlihat dengan adanya sejumlah definisi yang di kemukakan oleh para ahli psikolog, sosiologi dan teoretisi organisasi manajemen. Chester I.Barnard mengemukakan definisi berikut sudah lebih dari lima puluh tahun lampau disajikannya. “…an organization is a system of consciously coordinated activities or forces of two or more persons…” Dari definisi tersebut dapat kita tarik kesimpulan bahwa : “apabila orang yang berkumpul menjadi satu dan kemudian mereka secara formal mencapai persetujuan untuk mengombinasi upaya mereka untuk mencapai tujuan bersama, maka hasilnya berupa sebuah organisasi”

Elemen suatu organisasi adalah :
Manusia
Tujuan tertentu
Pembagian tugas – tugas
Sebuah system untuk mengorganisasi tugas
Sebuah batas yang di patok, yang menunjukkan pihak yang berada di luarnya.

Tentu hal tersebut tidak berlaku bagi situasi jika dua orang sama – sama bekerja untuk mengangkat sebuah mobil yang terperosok ke dalam parit. Akan tetapi, jika orang – orang yang mencapai persetujuan untuk menyatukan sumber – sumber daya mereka dengan tujuan untuk mengangkat mobil – mobil yang terperosok dimana – mana, dengan alas an dilaksanakan untuk mencapai nafkah, maka muncullah sebuah organisasi. Kata – kata Bernard berupa “upaya/aktivitas yang di koordinasi” secara sadar mengingatkan kepada kita bahwa di dalamnya tersirat tingkat tertentu perencanaan formal dan pembagian kerja.

Ciri – ciri organisasi umum

Sekalipun harus di akui bahwa definisi Chester I.Barnard tentang organisasi merupakan sebuah definisi baik, ia tidak menyajikan semua dominator – dominator umum penting dari organisasi – organisasi.

Edgar H.Schein, seorang psikolog keorganisasian terkenal berpendapat bahwa semua organisasi memiliki empat macam cirri atau karakteristik sebagai berikut :
Koordinasi upaya
Tujuan umum bersama
Pembagian kerja
Hierarki otoritas

Koordinasi upaya

Sering kali kita mendengar pernyataan bahwa dua “kepala” lebih baik dibanding satu kepala. Para individu yang bekerja sama dan mengoordinasi upaya mental atau fisikal mereka dapat mencapai banyak hal yang hebat dan menakjubkan. Perhatikan saja piramida piramida di Mesir, tembok besar di RRC sebagai contoh. Seluruh karya tersebut jauh melampaui bakat dan kemampuan seorang individu tunggal. Koordinasi upaya besar kontribusi – kontribusi individual.

Tujuan umum bersama

Koordinasi upaya tidak mungkin terjadi, kecuali apabila pihak yang telah bersatu, mencapai persetujuan untuk berupaya mencapai sesuatu yang merupakan kepentingan bersama. Sebuah tujuan umum bersama memberikan anggota organisasi sebuah rangsangan untuk bertindak.

Pembagian kerja

Dengan jalan membagi – bagi tugas kompleks menjadi pekerjaan yang terspesialisasi, maka sesuatu organisasi dapat memanfaatkan sumber daya manusia secara efisien. Pembagian kerja memungkinkan para anggota organisasi menjadi lebih terampik dan mampu karena tugas – tugas terspesialisasi dilaksanakan berulang ulang.

Hierarki otoritas

Menurut teori organisasi tradisional, apabila ingin di capai sesuatu hasil melalui upaya kolektif normal, harus ada orang yang diberi otoritas untuk melaksanakan kegiatan. Hal itu agar tujuan tujuan yang di inginkan dilaksanakan secara efektif dan efisien.

Para teorisi organisasi telah merumuskan otoritas sebagai hak untuk mengarahkan dan memimpin kegiatan kegiatan pihak lain. Tanpa hierarki otoritas yang jelas, koordinasi upaya akan mengalami kesulitan, bahkan kadang kadang tidak mungkin dilaksanakan. Akuntabilitas juga dibantu apabila orang orang bekerja dalam rantai komando (the chain of command)



Teori Organisasi

Teori organisasi Muncul pada abad 19 dilatarbelakangi oleh Revolusi Inggris dan lahirnya perusahaan raksasa di Amerika Serikat. Berikut ini akan dibahas mengenai teori organisasi klasik yang dipelopori oleh max weber,teori neoklasik, dan teori organisasi modern.

Teori organisasi adalah studi tentang bagaimana organisasi menjalankan fungsinya dan bagaimana mereka mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang-orang yang bekerja di dalamnya ataupun masyarakat di lingkup kerja mereka.

Teori organisasi adalah suatu konsefsi, pandangan, tinjauan, ajaran, pendapat atau pendekatan tentan pemecahan masalah organisasi agar lebih berhasil dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Masalah adalah segala sesuatu yang segala sesuatu yang ada hubungannya dengan kepentingan organisasi yang memerlukan pemecahan dan pengambilan keputusan.

Ada banyak masalah yang dihadapi organisasi (kompleks) dan memerlukan pemecahan tersendiri sehingga muncul berbagai kajian untuk lebih memahami efektivitas organisasi Teori organisasi Muncul pada abad 19 dilatarbelakangi oleh Revolusi Inggris dan lahirnya perusahaan raksasa di Amerika Serikat.



Evoluasi Teori Organisasi Terdiri atas :

Teori Klasik

Teori tipe organisasi (Birokrasi) oleh Max Weber (Sosiolog Jerman Teori manajemen Ilmiah oleh Fredrick Winslow Taylor (AmerikaTeori ) administrative (prinsif- prinsif organisasi) oleh Henry Fayol (Prancis).

Teori Organisasi dan Manajemen Neo Klasik

Teori modern

Teori organisasi dan manajemen Jepang.

Teori-Teori Organisasi

Organisasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah (1) kesatuan (susunan dsb) yg terdiri atas bagian-bagian (orang dsb) dll perkumpulan dsb untuk tujuan tertentu; (2) kelompok kerja sama antara orang-orang yg diadakan untuk mencapai tujuan bersama.

Organisasi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu organisasi dalam arti statis (sebagai sesuatu yang tidak bergerak/diam), dan organisasi dalam arti dinamis (organisme sebagai suatu organ yang hidup, suatu organisme yang dinamis/proses kerjasama antara orang-orang yang tergabung dalam suatu wadah tertentu untuk mencapai tujuan bersama seperti yang telah ditetapkan secara bersama pula).

Organisasi ditandai adanya kepemimpinan, dan hal ini termasuk kedalam salah satu faktor penting bagi keorganisasian, seperti ungkapan Davis yang menyebutkan bahwa “Organization is any group of individual that is working toward some common end under leadership.”(organisasi adalah suatu kelompok orang yang sedang bekerja ke arah tujuan bersama dibawah kepemimpinan (Davis, 1951,).

Teori organisasi adalah suatu konsepsi, pandangan, tinjauan, ajaran, pendapat atau pendekatan tentang pemecahan masalah organisasi sehingga dapat lebih berhasil bahkan pada gilirannya organisasi dapat mencapai sasaran yang ditetapkan, adapun yang dimaksud masalah itu sendiri adalah segala sesuatu yang memerlukan pemecahan dan pengambilan keputusan.

Masalah yang dihadapi oleh organisasi sangat kompleks dari setiap masalah organisasi yang sangat kompleks itu memunculkan berbagai kajian untuk lebih memahami efektifitas organisasi. Dari usaha intelektual itu kemudian berkembanglah berbagai teori organisasi dengan berbagai kaidah dan rumusnya.

Ada 9 macam teori organisasi yaitu teori organisasi klasik, teori organisasi birokrasi, teori organisasi human relations, teori organisasi perilaku, teori proses, teori organisasi kepemimpinan, teori organisasi fungsi, teori organisasi pembuatan keputusan dan teori organisasi kontingensi.

1. Teori Organisasi Klasik
Teori organisasi klasik disebut juga teori organisasi tradisional, teori organisasi spesialisasi, atau teori struktural. Ada 10 macam prinsip organisasi diantaranya : (1) prinsip penetapan tujuan yang jelas; (2) prinsip kesatuan perintah; (3) prinsip keseimbangan; (4) prinsip pendistribusian pekerjaan; (5) prinsip rentangan pengawasan; (6) prinsip pelimpahan wawasan; (7) prinsip departementasi; (8) prinsip penetapan pegawai yang tepat; (9) prinsip koordinasi dan (10) prinsip pemberian balas jasa yang memuaskan.

2. Teori Birokrasi
Pada dasamya teori organisasi birokrasi menyatakan bahwa untuk mencapai tujuan, organisasi harus menjalankan strategi sebagai berikut:
a. Pembagian dan penugasan pekerjaan secara khusus
b. Prinsip hierarki atau bawahan hanya bertanggung jawab kepada atasannya langsung.
c. Promosi didasarkan pada masa kerja dan prestasi kerja, dan dilindungi dari pemberhentian sewenang-wenang dan yang demikian disebut prinsip loyalitas.
d. Setiap pekerjaan dilaksanakan secara tidak memandang bulu, tidak membeda-bedakkan status sosial, tidak pilih kasih. Strategi ini dinamakan prinsip impersonal
e. Tiap-tiap tugas dan pekerjaan dalam organisasi dilaksanakan menurut suatu sistem tertentu berdasarkan kepada data peraturan yang abstrak. Strategi ini dinamakan prinsip uniformitas

3. Teori Human Relations
Teori ini disebut juga teori hubungan kemanusiaan, teori hubungan antara manusia, teori hubungan kerja kemanusiaaan atau the human relations theory. Suatu hubungan dikatakan hubungan kemanusiaan apabila hubungan tersebut dapat memberikan kesadaran dan pengertian sehingga pihak lain merasa puas. Pengertian tersebut dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu hubungan manusia secara luas dan secara sempit. Dalam arti luas hubungan kemanusiaan adalah hubungan antara hubungan seseorang dengan orang lain yang terjadi dalam suatu situasi dan dalam semua bidang kegiatan atau kehidupan untuk mendapatkan suatu kepuasan hati.

4. Teori Organisasi perilaku
Teori ini disebut merupakan suatu teori yang memandang organisasi dari segi perilaku anggota organisasi. Teori ini berpendapat bahwa baik atau tidaknya, berhasil tidaknya organisasi mencapai sasaran yang telah ditetapkan berasal dari para anggotanya.

5. Teori Organisasi Proses
Suatu teori yang memandang organisasi sebagai proses kerjasama antara kelompok orang yang tergabung dalam suatu kelompok formal. Teori ini memandang organisasi dalam arti dinamis, selalu bergerak dan didalamnya terdapat pembagian tugas dan prinsip-prinsip yang bersifat umum (Universal).

6. Teori Organisasi Kepemimpinan
Teori ini beranggapan bahwa berhasil tidaknya organisasi mencapai tujuan tergantung sampai seberapa jauh seorang pemimpin mampu mempengaruhi para bawahan sehingga mereka mampu bekerja dengan semangat yang tinggi dan tujuan organisasi dapat dicapai secara efisien dan efektif, adapun sedikitnya kajian atas teori organisasi yang berhubungan dengan masalah kepemimpinan dapat dibedakan atas:
a. Teori Otokratis
b. Teori Demokrasi
c. Teori kebebasan (Teory laissez fairre)
d. Teori Patnernalisme
e. Teori Personal atau pribadi.
f. Teori Non-Personal

7. Teori Organisasi Fungsi
Fungsi adalah sekelompok tugas atau kegiatan yang harus dijalankan oleh seseorang yang mempunyai kedudukan sebagai pemimpin atau manager guna mencapai tujuan organisasi. Sekelompok kegiatan yang menjadi fungsi seorang pemimpin atau manager terdiri dari kegiatan menyusun perencanaan (Planning), pengorganisasian (Organizing), pemberian motifasi atau bimbingan (Motivating), pengawasan (Controlling), dan pengambilan keputusan (Decision making).

8. Teori Pengambilan Keputusan
Teori ini berlandaskan pada adanya berbagai keputusan yang dibuat oleh para pejabat disetiap tingkatan, baik keputusan di tingkat puncak yang memuat ketentuan pokok atau kebijaksanaan umum, keputusan di tingkat menengah yang memuat program-progam untuk melaksanakan keputusan adminitratif, maupun keputusan di tingkat bawah.

9. Teori Kontingensi (Teori Kepentingan)
Teori ini berlandaskan pada pemikiran bahwa pengelolaan organisasi dapat berjalan dengan baik dan lancar apabila pemimpin organisasi mampu memperhatikan dan memecahkan situasi tertentu yang sedang dihadapi dan setiap situasi harus dianalisis sendiri.

Dari semua teori ini, tidak satu teori pun yang dianggap paling lengkap atau paling sempurna, teori-teori itu satu sama lain saling mengisi dan saling melengkapi. Teori dianggap baik dan tepat apabila mampu memperhatikan dan menyesuaikan dengan lingkungan dan mampu memperhitungkan situasi-situasi tertentu.